Mengenal Prof. Suleiman Baraka, Ilmuwan Antariksa dari Gaza, Palestina yang Pernah Bekerja di NASA

Prof. Suleiman Baraka

KOINMARS -- Prof. Suleiman Baraka, Ahli Fisika Palestina berasal dari Jalur Gaza serta dosen di Universitas Al-Aqsa memperoleh penghargaan Renata Borlone ke empat tahun 2018 dari Sophia University Institute, Italia.

Penghargaan tersebut pertama kali diberikan pada tahun 2005 untuk menghormati ilmuwan Italia terkemuka di bidang sains. Renata Borlone.

Borlone adalah tokoh moral dan spiritual Italia yang lahir dekat dengan kota Roma, pada tahun 1930. Berlone memiliki ketertarikan besar terhadap sains. Ia menganggap sains alat penting yang dapat digunakan menyatukan umat manusia, seperti dilansir Maannews.

Penghargaan prestisius tersebut diberikan kepada para ilmuwan yang mencapai prestasi dalam penelitian ilmiah dan akademis serta bertujuan untuk mendorong dialog antara bangsa dan kebudayaan.

Profesor Baraka memperoleh penghargaan tersebut setelah pihak panitia melakukan mendalam. Baraka diakui atas prestasi ilmiah dan akademisnya, yang  memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian.

"Saya bersyukur dan berterima kasih kepada Perhimpunan Renata Borlone karena telah memberikan penghargaan yang bagi saya sebagai dukungan dan dorongan untuk terus melayani umat manusia serta bangsa kami yang menderita akibat pendudukan Israel," ucap Baraka, yang juga pernah menjadi ilmuwan antariksa NASA, dalam pidatonya. (baca)

Upacara pemberian penghargaan tersebut diadakan di Pusat Lupiano Internasional, Tosana Italia, serta dihadiri perwakilan akademik internasional dan diplomat. (sumber)